Banyak wanita yang tidak menyadari bahwa area kewanitaannya telah mengalami penuaan.
Meski tidak terlihat, area kewanitaan juga dapat mengalami penuaan. Berbeda dengan kulit wajah yang cenderung mudah diamati perubahannya, area kewanitaan sering luput dari perhatian wanita. Penuaan pada area kewanitaan bisa terjadi karena faktor usia, hubungan seksual, melahirkan bayi berukuran besar, serta persalinan yang terlalu sering.
Baca Juga: Terapi Intravena Vitaglow Untuk Mencegah Penuaan
Tanda-Tanda Penuaan pada Area Kewanitaan
Dengan mengetahui tanda-tandanya sejak dini, kita akan mengetahui apa yang harus dilakukan untuk menangani masalah tersebit. Berikut tanda-tanda penuaan pada area kewanitaan:
1. Rambut Kemaluan Menipis
Usia mempengaruhi proses pertumbuhan rambut kemaluan. Semakin bertambahnya usia, hormon pada tubuh mengalami perubahan. Oleh karena itu, wajar apabila pertumbuhan rambut pada kemaluan cenderung mengalami penurunan pada wanita yang telah mengalami menopause. Namun, jika Anda masih muda dan rambut kemaluan mulai menipis, Anda wajib waspada. Boleh jadi hal tersebut merupakan tanda adanya ketidakstabilan hormon pada tubuh Anda.
2. Vulva Menyusut
Vulva merupakan gerbang pertama pada organ genital wanita. Di area ini, terdapat banyak sensor saraf yang bisa membantu proses mencapai orgasme. Penyusutan vulva lebih sering dikarenakan usia yang mulai menua daripada sebab lainnya.
3. Mengalami Gejala Tertentu Pasca Menopouse
Ketika memasuki fase menopause, dinding kemaluan menjadi lebih tipis dan lebih kering. Selain itu, muncul gejala-gejala seperti sulit menahan buang air kecil, sulit tidur, hot flashes, hingga merambat ke masalah konsentrasi. Ketika gejala yang muncul menimbulkan rasa sakit pada area kewanitaan, segera konsultasikan pada ahli medis.
4. Warnanya Menjadi Lebih Gelap
Perubahan warna kulit umumnya berkaitan dengan pigmen, tidak terkecuali untuk area kewanitaan yang mulai menua. Tapi, dalam beberapa kasus, perubahan warna kemaluan yang menjadi lebih gelap juga bisa dikarenakan infeksi jamur atau luka.
Setidaknya, dalam setahun, terjadi sekitar 150.000 kasus infeksi jamur di area kewanitaan. Meski begitu, Anda tidak perlu khawatir sebab problematika ini bisa ditangani oleh tenaga medis profesional. Anda juga dapat mengenali tanda-tandanya dan melakukan penanganan lebih dini.
Cara Mengatasi Penuaan pada Area Kewanitaan
Setelah mengetahui bahwa bagian kewanitaan bisa menua, bukan berarti tak ada cara untuk mengatasinya. Di Indonesia sendiri sudah ada beberapa perawatan penting untuk mengencangkan kembali area kewanitaan. Dua di antaranya adalah perawatan dengan thermiva dan melakukan gerakan khusus melalui senam.
1. Melakukan Perawatan Thermiva
Perawatan thermiva merupakan upaya untuk mengencangkan miss V tanpa menggunakan bantuan dari laser. Prosesnya melibatkan radio frekuensi yang berfungsi memanaskan jaringan agar kesehatan genital wanita terjaga maupun hidup kembali.
Prosedur ini tidak menimbulkan luka dan cenderung aman. Dengan begitu, area kewanitaan terhindar dari penggelapan pada warna kulit.
2. Melakukan Senam dengan Gerakan Khusus
Tidak hanya bisa bikin tubuh jadi segar, senam juga mampu mengencangkan area kewanitaan. Berikut beberapa gerakan yang dapat Anda lakukan secara rutin untuk mengencangkan area kewanitaan:
a. Squat
Tujuan melakukan gerakan senam ini semata untuk melatih otot pada area perut ke bawah. Cara melakukannya bisa dimulai dengan berdiri tegak di atas lantai, kemudian tautkan kedua telapak tangan di depan dada. Turunkan badan dengan sikap agak condong ke depan. Lakukan gerakan ini minimal 12 kali.
b. Senam Kegel
Gerakan senam kegel diyakini mampu mengencangkan otot kewanitaan secara efektif. Bagian otot pinggul dan panggul juga bisa bereaksi sehingga jadi lebih kencang ketika rutin melakukannya. Salah satu gerakannya adalah dengan berbaring, lalu mengangkat perut dengan posisi telapak kaki menjejak ke lantai.
Baca Juga: Mencegah Penuaan Ala Aktor Terkenal Rezky Aditya
Penuaan pada area kewanitaan sebetulnya bukan hal yang menakutkan, apalagi berbahaya. Jika Anda berniat melakukan tindakan untuk mengencangkan otot kewanitaan, pastikan Anda berkonsultasi dengan tenaga profesional. Privee Clinic memiliki dokter berpengalaman yang dapat membantu Anda.