Kebotakan dini adalah salah satu penyebab wajah Anda terlihat boros. Salah satu solusi untuk Anda yang mengalami kebotakan dini adalah melakukan Regenera AMT (Autologous Micrografting Technology).
Teknologi tersebut merupakan cara yang kini banyak dipilih karena ampuh menumbuhkan kembali rambut di area kulit kepala yang botak dan tipis. Untuk mewujudkan tampilan yang awet muda dengan rambut yang lebat, pahami tentang metode perawatan AMT berikut ini.
Informasi Umum tentang Regenera Activa AMT
Teknologi perawatan rambut dengan Regenera Activa, atau terapi sel akar rambut, menjadi pendekatan cara baru yang bisa digunakan dalam memerangi kerontokan serta penipisan rambut Anda. Regenera Activa secara spesifik ditujukan untuk masalah rambut Androgenetic Alopecia.
Baca Juga: Pahami 5 Jenis Botox dan 4 Hal Ini sebelum Treatment
Masalah rambut tersebut merupakan penipisan rambut yang terjadi karena rangsangan dari hormon androgen pada folikel rambut yang predisposisi. Adapun predisposisi pengaruhnya berasal dari faktor pertambahan usia serta faktor genetik.
Regenera Activa bekerja dengan melakukan stimulasi pada folikel rambut agar terjadi pertumbuhan kembali. Sehingga, penipisan rambut akibat penurunan kadar androgen dan fase telogen yang singkat bisa dikurangi.
Stimulasi tersebut juga mengkhususkan sel induk folikel rambut pada area kulit kepala yang mengalami penipisan agar tetap tidak rusak, sementara sel progenitor yang baru meningkat akan menurun secara signifikan.
Hasilnya, proses Regenera AMT tersebut akan mengarah pada rejuvenasi serta pemulihan rambut yang sel-selnya telah sepenuhnya mengalami revitalisasi.
Prosedur terapi sel akar rambut ini dilakukan dengan aesthetic device yang memiliki kisi heksagonal dengan 100 lubang, saluran pusat untuk jalannya rambut, serta 600 pisau kecil yang memotong jaringan secara efisien. Prosedur bebas dari risiko infeksi serta selesai dalam satu sesi tindakan.
Pertanyaan Populer tentang Regenera Activa AMT
Adapun pertanyaan-pertanyaan populer mengenai teknologi ini adalah sebagai berikut.
-
Apa Kategori Kandidat yang Cocok untuk Prosedur Ini?
Prosedur ini cocok untuk Anda apabila:
- Mengalami penipisan rambut ringan hingga sedang
- Mengalami kerontokan atau penipisan rambut karena faktor hormonal atau genetik
- Telah menjalani transplantasi rambut namun ingin memperkuat akar rambutnya
-
Bagaimana Prosedur Ini Dilakukan?
Pada terapi dengan teknologi Regenera AMT, prosedur akan berjalan selama 1 jam sebagai berikut:
- Dokter memilih akar rambut yang kuat dari bagian belakang kulit kepala pasien
- Dokter memberi anestesi lokal, lalu akar rambut terpilih diekstraksi dengan alat biopsi punch 2,5 mm untuk mendapat 3–4 mikrograft rambut
- Luka ditutup dengan kain kasa dan antiseptik, tidak perlu ada jahitan
- Akar rambut terpilih ditempatkan ke device Rigenera Activa untuk memisahkan mikrograft rambut dengan otomatis
- Mikrograft disuntikkan pada area kulit kepala yang mengalami penipisan, dengan kedalaman 0,4 mm dan jarak 1 cm hingga menutupi area penipisan
-
Apa yang Perlu Disiapkan sebelum Prosedur?
Anda harus melakukan hal-hal di bawah ini sebelum melakukan prosedur Regenera AMT:
- Menghindari obat atau makanan yang berisiko terhadap pembekuan darah, seperti minyak ikan, vitamin E, hingga aspirin, minimal H-1 minggu
- Keramas rambut dan kulit kepala
-
Bagaimana Proses Pemulihan setelah Prosedur?
Setelah prosedur selesai, Anda bisa mematuhi panduan ini:
- Tidak keramas 24 jam setelah prosedur
- Tidak berenang 2 minggu setelah prosedur
- Melanjutkan aktivitas rutin tanpa batasan selain dua hal di atas
Baca Juga: Minuman atau Treatment? Mengenal Macam dan Manfaat Kolagen
Bila tertarik melakukan Regenera AMT, Anda tidak perlu jauh-jauh ke luar negeri dan cukup mengunjungi Privee Clinic di Jakarta Selatan. Klinik kecantikan lokal tersebut menyediakan treatment rambut Micrograft Stem Cell Hair Transplant yang efektif mengatasi kebotakan.
Kunjungi klinik di jam buka pada pukul sembilan pagi hingga enam sore, atau hubungi kontak Privee Clinic untuk konsultasi lebih detail tentang transplantasi dengan teknologi AMT tersebut.