Memiliki tampilan wajah yang segar, lebih muda, dan proporsional adalah impian banyak orang. Salah satu cara paling populer untuk mencapai hasil tersebut adalah dengan dermal filler. Namun, seberapa banyak jumlah filler yang tepat mencapai hasil maksimal dan tampilan yang natural?
Jumlah filler yang dibutuhkan oleh setiap individu sangat bervariasi. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, seperti struktur wajah, tingkat penuaan, dan tujuan estetika yang ingin dicapai. Tidak ada satu ukuran yang cocok untuk semua orang, sehingga proses konsultasi dengan ahli estetika sangat penting untuk menentukan dosis yang tepat sesuai dengan kebutuhan Anda.
Baca Juga: Jerawat di Pelipis, Berikut Penyebabnya
Faktor Penentu Jumlah Filler yang Dibutuhkan
Untuk menentukan jumlah filler yang tepat, ada beberapa faktor penting yang perlu dipertimbangkan. Setiap individu memiliki kebutuhan yang berbeda-beda, tergantung pada kondisi wajah, tujuan estetika, dan area yang ingin dirawat. Berikut adalah faktor-faktor utama yang akan mempengaruhi jumlah filler yang dibutuhkan.
1. Area yang Akan Dirawat
Setiap area wajah memiliki kebutuhan filler yang berbeda-beda. Misalnya, untuk area bibir, hanya sedikit filler yang diperlukan untuk memberikan efek penuh yang natural, sementara untuk area pipi, jumlah filler yang lebih banyak mungkin dibutuhkan untuk memberikan tampilan lebih terangkat dan kontur yang lebih jelas.
Begitu juga dengan area rahang atau bawah mata, setiap zona membutuhkan dosis yang disesuaikan dengan kebutuhan dan tujuan estetika masing-masing.
2. Tingkat Penuaan atau Kehilangan Volume
Kehilangan volume wajah adalah salah satu penyebab utama munculnya tanda-tanda penuaan. Orang yang mengalami kehilangan volume secara signifikan, seperti pada pipi atau garis rahang, biasanya memerlukan dosis filler yang lebih banyak dibandingkan dengan mereka yang hanya membutuhkan perbaikan ringan atau peremajaan wajah.
Jika Anda memiliki kulit yang kendur dan cekungan di beberapa area, dokter estetika Anda mungkin merekomendasikan lebih banyak filler untuk menciptakan tampilan yang lebih penuh dan terangkat.
3. Hasil yang Diinginkan
Setiap orang memiliki harapan yang berbeda tentang tampilan akhir setelah prosedur filler. Apakah Anda lebih menyukai tampilan yang natural dan segar, ataukah Anda menginginkan perubahan yang lebih dramatis? Ini akan mempengaruhi jumlah filler yang dibutuhkan.
Misalnya, jika Anda menginginkan bibir yang lebih penuh tetapi tetap terlihat alami, dosis filler yang lebih sedikit akan digunakan. Sebaliknya, jika Anda menginginkan perubahan yang lebih mencolok, seperti bibir yang lebih tebal dan jelas, jumlah filler yang digunakan akan lebih banyak.
Panduan Umum untuk Setiap Area Wajah
Setiap area wajah memerlukan jumlah filler yang berbeda-beda. Berikut adalah panduan umum mengenai jumlah filler yang tepat yang biasanya dibutuhkan untuk setiap area wajah.
1. Filler untuk Bibir
Untuk memberikan tampilan bibir yang lebih penuh namun tetap natural, biasanya dibutuhkan filler sekitar 0,5 hingga 1 ml. Jika Anda menginginkan tampilan bibir yang lebih dramatis, dosis filler bisa mencapai 2 ml.
Penting untuk diperhatikan bahwa bibir yang terlalu penuh dapat memberikan tampilan yang kurang alami, sehingga konsistensi dan perencanaan yang tepat sangat dibutuhkan.
2. Filler untuk Pipi
Untuk memberikan efek angkat dan volume pada pipi, jumlah filler yang tepat biasanya dibutuhkan 1 hingga 3 ml filler per sisi. Ini tergantung pada seberapa banyak volume yang hilang dan seberapa dramatis hasil yang diinginkan. Pipi yang terangkat dan penuh dapat memberikan perubahan yang signifikan pada tampilan wajah Anda, menciptakan kencang dan segar.
3. Filler untuk Garis Rahang
Garis rahang yang tegas dapat memberikan tampilan yang lebih kontur dan maskulin atau feminin. Untuk mencapai hasil ini, biasanya dibutuhkan 2 hingga 4 ml filler, tergantung pada bentuk rahang yang diinginkan. Proses ini memerlukan perencanaan yang cermat agar hasilnya tidak hanya alami tetapi juga proporsional dengan fitur wajah Anda.
Baca Juga: Ciri Sel Kulit Mati pada Wajah dan Cara Mengatasinya
4. Filler untuk Bawah Mata
Area bawah mata yang cekung atau terdapat kantung mata bisa disempurnakan dengan filler. Biasanya, 0,5 hingga 1 ml filler cukup untuk mengurangi cekungan tanpa membuat wajah terlihat bengkak.
Penggunaan filler di bawah mata harus dilakukan dengan hati-hati, karena area ini sangat sensitif dan perlu perhatian ekstra untuk memastikan hasil yang alami.
Dengan mengetahui jumlah filler yang tepat dan memilih pendekatan yang tepat, Anda bisa mendapatkan hasil estetika yang maksimal, memancarkan kecantikan alami, dan merasa lebih percaya diri.
Jadi, tunggu apa lagi? Segera hubungi kami dan lakukan perawatan filler bersama dokter kecantikan berpengalaman. Jika tertarik untuk mengetahui informasi seputar kecantikan lainnya, kunjungi laman blog kami. Jadi, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan ahli estetika di Privee Clinic agar proses perawatan Anda berjalan dengan optimal.