apakah keloid bisa hilang privee clinic

Apakah Keloid Bisa Hilang? Cara Atasi dan Pilihan Treatment

by

Keloid sering bikin rasa percaya diri turun, apalagi kalau letaknya di area yang mudah terlihat seperti dada, bahu, rahang, atau daun telinga. Banyak orang berharap keloid bisa hilang dengan cepat, salah satunya lewat perawatan laser.

Pertanyaannya, apakah keloid benar-benar bisa hilang dengan laser saja? Atau sebenarnya dibutuhkan kombinasi beberapa jenis perawatan?

Di artikel ini, kita bahas lebih lengkap tentang keloid, peran laser, sampai bagaimana dokter di Privee Clinic biasanya menyusun rencana Keloid Treatment yang lebih menyeluruh.

Apa Itu Keloid dan Mengapa Bisa Terbentuk?

Keloid termasuk jenis bekas luka yang tumbuh berlebihan. Saat kulit terluka, tubuh membentuk jaringan parut untuk memperbaiki diri. Pada sebagian orang, proses ini bisa “overaktif” sehingga jaringan parut yang terbentuk:

  • Menonjol cukup tinggi dari permukaan kulit
  • Ukurannya melampaui batas luka awal
  • Warnanya bisa lebih gelap atau kemerahan dibanding kulit sekitar

Keloid bukan kanker dan tidak menular, tetapi bisa terasa gatal, nyeri, atau mengganggu secara estetika, terutama jika ukurannya besar atau letaknya di area yang sering terlihat.

Penyebab dan Faktor Risiko Keloid

Secara garis besar, keloid terbentuk karena produksi kolagen yang berlebihan saat proses penyembuhan luka. Kolagen yang terbentuk terus menumpuk sehingga bekas luka tumbuh menonjol dan meluas.

Beberapa jenis luka yang sering memicu keloid antara lain:

  • Luka operasi
  • Luka bakar
  • Luka bekas suntik (misalnya vaksin)
  • Luka bekas tindik atau tato
  • Luka jerawat yang meradang

Selain jenis lukanya, ada juga faktor risiko yang membuat seseorang lebih mudah mengalami keloid, misalnya:

  • Riwayat keluarga dengan keloid
  • Usia lebih muda (umumnya 10–30 tahun)
  • Warna kulit lebih gelap
  • Lokasi luka di dada, bahu, punggung atas, rahang, atau daun telinga

Memahami faktor risiko ini penting agar Anda bisa lebih berhati-hati jika punya rencana tindik, tato, atau prosedur yang berpotensi menimbulkan luka baru.

Apakah Keloid Bisa Hilang Tanpa Perawatan Medis?

Ini salah satu pertanyaan yang paling sering muncul: “Kalau dibiarkan, apakah keloid bisa hilang sendiri?”

Jawabannya: secara umum, keloid tidak hilang sendiri.
Berbeda dengan bekas luka biasa yang bisa memudar dengan waktu, keloid cenderung menetap bahkan bisa membesar jika tidak ditangani.

Pada sebagian orang, keloid bisa terasa sedikit lebih lembut atau tampak lebih rata setelah bertahun-tahun, tetapi:

  • Tekstur kulit biasanya tidak kembali seperti semula
  • Perubahan terjadi sangat pelan
  • Tanpa bantuan terapi, keloid jarang sekali benar-benar “lenyap” hingga kulit tampak normal kembali

Karena itu, kalau keloid sudah mulai mengganggu penampilan, menimbulkan rasa tidak nyaman, atau tumbuh makin besar, perawatan medis biasanya diperlukan.

Cara Menghilangkan Keloid: Dari Terapi Topikal hingga Injeksi

Sebelum membahas laser, penting untuk tahu bahwa perawatan keloid biasanya terdiri dari beberapa pilihan, yang bisa digunakan sendiri-sendiri atau dikombinasikan.

Krim dan Silicone Gel/Sheet

Beberapa pasien dianjurkan menggunakan:

  • Krim tertentu (misalnya yang mengandung kortikosteroid)
  • Silicone gel atau silicone sheet yang ditempel di atas bekas luka

Silicone gel/sheet dapat membantu mengurangi ketebalan, kemerahan, dan rasa gatal pada bekas luka hipertrofik dan keloid bila digunakan rutin dalam jangka waktu beberapa bulan.

Terapi ini biasanya lebih efektif:

  • Pada keloid yang masih relatif baru
  • Sebagai bagian dari pencegahan setelah luka atau operasi, terutama pada orang yang sudah tahu dirinya mudah membentuk keloid

Suntik Steroid (Keloid Injection)

Suntik kortikosteroid langsung ke dalam jaringan keloid adalah salah satu terapi utama yang sering digunakan dokter kulit. Tujuannya:

  • Menekan produksi kolagen berlebih
  • Mengurangi ketebalan keloid
  • Mengurangi rasa gatal dan nyeri

Perawatan ini biasanya dilakukan dalam beberapa sesi, dengan jarak beberapa minggu antar sesi, sampai didapatkan respons yang diinginkan. Berbagai studi menunjukkan bahwa injeksi kortikosteroid merupakan salah satu pilar utama tata laksana keloid, dan sering dikombinasikan dengan modalitas lain.

Terapi Lain: Cryotherapy, Operasi, dan Radioterapi

Di rumah sakit besar, ada juga opsi lain seperti:

  • Cryotherapy dengan nitrogen cair (umumnya untuk keloid kecil)
  • Operasi pengangkatan keloid, sering dikombinasikan dengan suntik steroid atau radioterapi setelah tindakan
  • Terapi tambahan lain sesuai indikasi

Pendekatan ini biasanya dipilih berdasarkan ukuran, lokasi, dan riwayat keloid masing-masing pasien.

Perawatan Laser untuk Keloid: Sejauh Mana Bisa Membantu?

Setelah paham bahwa keloid cenderung tidak hilang sendiri dan sering perlu kombinasi terapi, sekarang kita masuk ke pertanyaan utama: peran laser itu sendiri sampai sejauh mana?

Cara Kerja Laser pada Keloid

Laser bekerja dengan memberikan energi terarah ke jaringan kulit. Pada keloid dan bekas luka menonjol, beberapa jenis laser (misalnya pulsed-dye laser, fractional CO₂, Nd:YAG) digunakan untuk:

  • Mengurangi kemerahan dengan menargetkan pembuluh darah berlebih
  • Membuat “micro-injury” terkontrol untuk memicu regenerasi kulit yang lebih teratur
  • Membantu melunakkan dan meratakan jaringan parut yang menebal

Dengan kata lain, laser tidak “menghapus” keloid seperti penghapus tinta, tetapi membantu mengubah struktur dan tampilan jaringan parut secara bertahap.

Manfaat yang Bisa Diharapkan dari Laser

Dengan rencana terapi yang tepat, laser dapat membantu:

  • Mengurangi tinggi dan kekerasan keloid
  • Memudarkan warna kemerahan atau kehitaman
  • Mengurangi rasa gatal atau tidak nyaman
  • Membuat permukaan kulit tampak lebih rata dan halus

Seberapa besar perubahan yang terjadi sangat bergantung pada:

  • Ukuran dan usia keloid
  • Lokasi keloid
  • Respons jaringan kulit terhadap terapi

Laser sering dipakai sebagai bagian dari paket perawatan, bukan satu-satunya langkah.

Berapa Kali Perawatan Laser Keloid Dibutuhkan?

Ini sangat individual, tetapi umumnya:

  • Dibutuhkan beberapa sesi laser (misalnya 3–6 sesi atau lebih, tergantung kondisi)
  • Jarak antar sesi beberapa minggu agar kulit punya waktu untuk pulih dan beregenerasi

Dokter akan menjelaskan ekspektasi realistis sejak awal, termasuk bahwa tujuannya adalah perbaikan tampilan dan rasa nyaman, bukan mengembalikan kulit ke kondisi 100% seperti sebelum luka.

Kombinasi Laser dan Keloid Treatment di Privee Clinic

Di Privee Clinic, keloid biasanya tidak hanya dilihat dari sisi estetik, tetapi juga:

  • Seberapa mengganggu secara fisik (gatal, nyeri, mudah iritasi)
  • Seberapa besar pengaruhnya terhadap rasa percaya diri
  • Riwayat keloid sebelumnya dan perawatan yang sudah pernah dicoba

Keloid Treatment di Privee Clinic dirancang sebagai pendekatan kombinasi, misalnya:

Laser Therapy

  • Membantu memudarkan warna keloid
  • Membantu merapikan tekstur dan permukaannya
  • Memicu regenerasi kulit baru yang lebih halus

Steroid Injection (Keloid Injection)

  • Menekan pertumbuhan kolagen berlebih dari dalam
  • Mengurangi rasa gatal, nyeri, dan menurunkan tonjolan keloid

Dengan kombinasi yang tepat, keloid dapat:

  • Mengecil dan tampak tidak setinggi sebelumnya
  • Lebih lembut saat diraba
  • Kurang mengganggu saat terkena pakaian atau aksesori

Jumlah sesi dan urutan terapi akan disesuaikan dengan kondisi keloid Anda, setelah pemeriksaan langsung oleh dokter.

Risiko dan Efek Samping Perawatan Keloid (Termasuk Laser)

Setiap prosedur medis memiliki potensi efek samping, termasuk injeksi dan laser. Beberapa hal yang mungkin terjadi, misalnya:

  • Kemerahan dan sedikit bengkak sementara setelah tindakan
  • Rasa perih atau sensasi seperti terbakar ringan pada area yang dilaser
  • Perubahan warna kulit (lebih gelap atau lebih terang) pada sebagian kecil kasus
  • Rasa tidak nyaman saat injeksi, yang biasanya bisa diminimalkan dengan teknik dan alat bantu yang tepat

Dokter akan menjelaskan risiko dan cara mengatasinya sebelum tindakan dilakukan. Dengan pemilihan parameter laser yang tepat dan pemberian injeksi yang hati-hati, efek samping umumnya bersifat sementara.

Tips Mencegah Keloid Muncul atau Kambuh

Kalau Anda punya riwayat keloid, pencegahan sangat penting, terutama saat terjadi luka baru. Beberapa langkah yang bisa membantu:

  • Usahakan menghindari tindik atau tato di area yang sebelumnya pernah tumbuh keloid
  • Rawat luka dengan baik: jaga tetap bersih, tidak digaruk, dan mengikuti instruksi dokter
  • Pertimbangkan penggunaan silicone gel atau silicone sheet setelah operasi atau luka tertentu, terutama jika Anda tergolong berisiko tinggi
  • Gunakan tabir surya di area bekas luka yang terpapar matahari untuk mencegah warna makin menonjol
  • Segera konsultasi jika bekas luka mulai menebal, gatal, atau tampak melebar dari area luka awal

Pencegahan yang baik dapat mengurangi kemungkinan keloid baru terbentuk, atau mencegah keloid lama menjadi lebih besar.

Kapan Sebaiknya Anda Konsultasi ke Dokter?

Pertimbangkan untuk berkonsultasi dengan dokter bila:

  • Keloid terasa gatal, nyeri, atau mudah iritasi saat bergesekan dengan pakaian
  • Keloid terus tumbuh atau makin menonjol dari waktu ke waktu
  • Posisi keloid mengganggu gerakan (misalnya di sekitar sendi)
  • Keloid membuat Anda tidak nyaman secara psikologis atau menurunkan kepercayaan diri

Konsultasi tidak selalu berarti Anda harus langsung menjalani tindakan. Di Privee Clinic, dokter akan:

  • Menilai kondisi keloid secara menyeluruh
  • Menjelaskan pilihan perawatan yang realistis
  • Membantu Anda mempertimbangkan manfaat, risiko, dan rencana jangka panjang

FAQ Singkat seputar Laser Keloid

1. Apakah keloid bisa hilang sepenuhnya dengan laser?

Laser dapat membantu mengecilkan, memudarkan, dan memperbaiki tekstur keloid, tetapi tidak bisa menjanjikan hilang total seperti kulit sebelum luka. Keloid juga memiliki kecenderungan untuk kambuh, sehingga sering diperlukan kombinasi terapi dan pemantauan jangka panjang.

2. Apakah perawatan laser keloid terasa sakit?

Sebagian besar pasien hanya merasakan rasa hangat atau perih ringan saat tindakan. Dokter dapat menggunakan krim anestesi atau teknik lain untuk membantu mengurangi rasa tidak nyaman selama prosedur.

3. Berapa kali saya perlu melakukan laser keloid?

Banyak pasien membutuhkan beberapa sesi laser dengan jarak beberapa minggu antar sesi. Jumlah pastinya tergantung ukuran, lokasi, dan respons keloid terhadap terapi.

4. Apakah keloid bisa muncul lagi setelah di-laser?

Keloid memang punya kecenderungan untuk kambuh. Itulah mengapa kombinasi terapi (misalnya laser + suntik steroid) dan pencegahan setelah tindakan sangat penting untuk meminimalkan risiko keloid tumbuh kembali.

5. Apakah saya wajib operasi kalau punya keloid?

Tidak selalu. Banyak keloid yang bisa membaik dengan terapi non-bedah seperti suntik steroid, laser, atau kombinasi keduanya. Keputusan operasi biasanya dipertimbangkan untuk kasus tertentu dan tetap perlu disertai terapi tambahan setelahnya.

 

Dapatkan Kulit Halus Dengan Perawatan yang Tepat!
Dapatkan Kulit Halus Dengan Perawatan yang Tepat!

LATEST POST