Botulinum toxin merupakan protein neurotoksin yang dihasilkan oleh bakteri Clostridium botulinum yang mempunyai banyak manfaat dalam dunia kedokteran dan kecantikan estetika. Sejak disetujui oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat pada tahun 2003, sudah tidak asing lagi bahwa suntik botox adalah salah satu perawatan kecantikan yang populer untuk memberikan tampilan wajah awet muda dan bersih dari keriput. Hal ini dikarenakan kandungan botox mampu mengurangi ketegangan / kontraksi otot sehingga keriput menjadi tidak terlihat. Pada umumnya penyuntikan botox dilakukan pada beberapa titik lokasi wajah seperti kening, daerah sekitar mata, dan area pertengahan jidat di antara kedua alis. Manfaat lain dari penggunaan botox adalah kandungan ini mampu mengobati berbagai penyakit seperti migrain kronis, mata juling, keringat berlebih, kejang otot leher, dan lain-lain.
Bagi Anda yang mencari cara tepat untuk memiliki wajah awet muda, suntik botox merupakan salah satu perawatan kecantikan estetika yang paling aman dan merupakan prosedur kosmetik tanpa proses pembedahan yang paling umum. Perawatan ini tidak memerlukan proses anestesi, tidak memiliki efek samping, dan pasien tidak akan merasakan sakit.
Baca Juga : Apa yang Perlu Saya Lakukan Setelah Perawatan Botox?
Kemudian, apabila Anda bertanya-tanya mengenai lama efek botox, hasil yang dirasakan setelah melalui perawatan suntik botox adalah ±3-6 bulan. Namun, semakin rutin Anda mengulang prosedur botox wajah tersebut, hasil yang didapat akan memiliki daya tahan yang lebih lama yaitu ±6-12 bulan. Hal ini dikarenakan aktivitas ketengangan otot akan terbiasa untuk rileks setelah menyerap kandungan botox berkali-kali. Selain itu, 3 faktor ini sangat mempengaruhi daya tahan suntik botox :
Jumlah dosis
Faktor pertama yang mempengaruhi lama efek botox adalah jumlah dosis kandungan Botulinum toxin yang digunakan. Perbedaan area penyuntikan botox membutuhkan jumlah dosis yang berbeda pula. Tingkat intensitas keriput dan kondisi kulit pasien sangat menentukan seberapa banyak kandungan botox yang harus digunakan. Lalu, apabila otot-otot tertentu menerima dosis botox yang terlalu banyak, tampilan wajah akan terlihat lebih kaku.
Frekuensi perawatan
Faktor kedua yang juga mempengaruhi lama efek botox adalah frekuensi perawatan suntik botox yang Anda dapatkan. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, semakin sering Anda melakukan perawatan suntik botox, otot akan menjadi terbiasa dan membutuhkan waktu yang lebih lama untuk kulit menjadi keriput. Jadi, lama efek botox akan menjadi lebih panjang jika Anda secara konsisten mengulang prosedur penyuntikan botox. Dengan kata lain, Anda memperlambat perkembangan keriput di masa depan dengan melakukan pencegahan melalui suntik botox.
Tenaga medis yang melakukan penyuntikan
Faktor ketiga dan sangat penting untuk Anda perhatikan untuk memperoleh lama efek botox yang maksimal adalah pastikan Anda mendapatkan perawatan suntik botox oleh dokter yang profesional dan dari klinik kecantikan yang berkualitas. Di tangan orang yang salah, Anda tidak akan memperoleh hasil yang maksimal sesuai keinginan Anda. Oleh karena itu, sangat disarakan bagi Anda untuk mencari tenaga medis yang sudah berpengalaman dan terpercaya.
Untuk melakukan reservasi dan konsultasi lebih lanjut, klik di sini.