Nama perawatan kecantikan botox dan filler tidaklah asing di telinga masyarkat. Keduanya diketahui sebagai perawatan kecantikan, namun apa sebenarnya beda kedua perawatan tersebut?
Untuk Anda yang bekerja di bidang kecantikan tentunya tak asing lagi dengan yang treatment yang bernama filler dan botox. Filler dan botox merupakan perawatan kecantikan kulit yang mulai digemari untuk dilakukan oleh masyarakat. Meskipun sama-sama perawatan kecantikan, namun ada perbedaan signifikan antara kedua perawatan kecantikan tersebut.
Kenali Botox dan Filler
Suntik filler, atau bisa disebut juga dengan dermal filler, merupakan perawatan wajah yang bekerja dengan menyuntikkan Hyaluronic Acid ke dalam kulit untuk mendapatkan tampilan kulit yang kencang, sehat dan lebih muda. Salah satu jenis dari perawatan ini adalah filler bibir yang dilakukan untuk mendapatkan tampilan bibir dengan bentuk yang diinginkan. Selain itu, ada pula perawatan filler dagu, filler pipi, juga filler dahi.
Filler sangat baik untuk perawatan kulit yang mengalami tanda-tanda penuaan seperti kerutan. Seiring berambahnya usia seseorang dibutuhkan perawatan lebih untuk membuat kulit tetap terawat. Filler juga dapat mengurangi area wajah yang kendur dan mengembalikan elastisitas kulit.
Baca Juga: Berapa Lama Efek Botox akan Bertahan?
Botox, di lain sisi, merupakan perawatan yang berbeda dengan filler. Tak kalah dengan filler, Botox juga banyak diminati masyarakat sebagai pilihan untuk melawan permasalahan wajah. Perawatan ini telah dipercaya oleh para ahli kecantikan sebagai salah satu perawatan untuk mencegah dan mengatasi penuaan. Selain itu, botox juga dapat digunakan untuk meminimalisir kerutan sehingga kulit terlihat lebih muda. Satu kali perawatan botox dapat bertahan selama 12 bulan untuk membuat kulit anda lebih kencang, sebelum kembali diserap oleh tubuh.
Perbedaan Botox dan Filler
Meskipun sama-sama perawatan wajah yang dilakukan dengan menyuntikkan cairan kedalam kulit, namun kedua perawatan ini sangatlah berbeda. Dari segi nama, kegunaan, hingga biaya saja sudah bisa dikatakan kedua perawatan ini memiliki perbedaan yang cukup signifikan.
Bukan hanya di segi nama, kegunaan dan biaya, cara perawatan keduanya pun juga berbeda. Meski sama sama menyuntikkan zat ke dalam tubuh namun zat yang digunakan pun berbeda. Perawatan dengan filler digunakan untuk menaikkan atau mengubah bentuk wajah di bagian tertentu. Contohnya antara lain untuk merubah bentuk dagu, pipi atau bibir. Ada beberapa zat yang bisa dipilih untuk filler, yaitu asam hialuronat, cangkok lemak, polimer, hingga kalsium hidroksipalit.
Berbeda dengan filler, Botox adalah perawatan wajah yang dilakukan dengan menyuntikkan zat botulinum toxin yang dapat memperlambat pertumbuhan kerutan-kerutan halus di kulit, mengencangkan kulit dan mencegah penuaan dini. Jika filler bisa bertahan selama 12 bulan maka botox dapat bertahan cenderung lebih singkat, sekitar 4-6 bulan setelah perawatan.
Memilih Tempat Perawatan Filler dan Botox
Untuk melakukan perawatan filler dan botox dengan hasil yang maksimal, Anda perlu pergi ke klinik perawatan kecantikan yang terpercaya. Perawatan ini hanya bisa dilakukan oleh para ahli kecantikan yang telah memiliki lisensi, sehingga jangan coba-coba melakukan perawatan ini sendiri tanpa saran dan ijin dokter. Salah satu klinik kecantikan yang dapat Anda percaya adalah Privee Clinic. Privee Clinic menawarkan perawatan botox dan filler dengan hasil yang maksimal. Selain kedua perawatan ini, Privee Clinic Jakarta juga menawarkan beberapa treatment kecantikan lainnya seperti skin booster, thread lifting, nose job, slimming, massage, IV Drip, dan masih banyak lagi.
Baca Juga: Bisakah Anda Melakukan Perawatan Botox dan Filler di Waktu Yang Sama?
Dokter di Privee Clinic telah terpercaya untuk memberikan solusi permasalahan kecantikan Anda, sehingga Anda tidak perlu khawatir lagi tentang kualitas layanan. Kunjungi Privee Clinic dan dapatkan penampilan terbaik dan natural Anda sekarang juga.
